0
WAPRES INGATKAN UNTUK TAK TERJEBAK RUTINITAS PERINGATAN HARDIKNAS

Puncak Peringatan Hardiknas 2012 (13/6)
Jakarta – Wakil Presiden Boediono mengingatkan agar peringatan Hari Pendidikan Nasional tidak terjebak dalam rutinitas atau momentum semata. Wapres meminta Kemdikbud untuk terus menyiapkan generasi emas bangsa melalui pendidikan. Pendidikan yang dimaksud bukan hanya pendidikan yang berkaitan dengan akal yang berbasis pada otak, tetapi juga terkait dengan hati. Wapres menyatakan hal tersebut acara puncak peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2012 di Stadion Tennis Indoor Senayan, Jakarta, (13/6).


Adapun Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh menyatakan, dalam setiap momentum, ada tiga hal yang dilakukan, yaitu reflektif, korektif, dan antisipatif. Reflektif bersifat mengingatkan, korektif melihat kekinian, dan antisipatif untuk merumuskan langkah ke depan.



Begitu juga dengan momentum peringatan Hari Pendidikan Nasional. "Bukan berarti rutin itu tidak penting. Tapi jangan terjebak. Kita harus bisa berkembang," ujar Menteri Nuh.



Menteri Nuh juga sepakat dengan pernyataan Wapres tentang pendidikan karakter. "Jadi pendidikan tidak hanya mengandalkan kemampuan nalar, tapi juga menumbuhkan kesadaran sebagai manusia dan bangsa," ucap Menteri Nuh.



Untuk membangun pendidikan karakter itu, sekolah harus bisa memiliki school culture atau budaya sekolah. "Jadi anak-anak belajar pendidikan karakter tanpa merasa sedang belajar. Misalnya kebiasaan menjabat tangan guru, menyapa kawan dengan senyum. Itu kan bagian dari proses sosialisasi dan saling menghargai".



Mendikbud menjelaskan, school culture tidak masuk kurikulum, tapi merupakan tradisi yang dibangun di sekolah. "Itu merupakan penerjemahan dari substansi kurikulum. Misalnya kejujuran. Bukan diajarkan mengenai definisi apa itu arti kejujuran, tapi langsung masuk pada wilayah nilai atau values," ujar Mendikbud. Dengan begitu, diharapkan dalam kehidupan sehari-hari di sekolah akan sarat dengan nilai-nilai. (DM)





Sumber : Kemdikbud RI



Post a Comment

 
Top