0
SOSIALISASI BOS 2012 DILAKUKAN PEKAN INI



Sosialisasi mekanisme penyaluran bantuan operasional sekolah (BOS) untuk tahun 2012 akan dilakukan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mulai pekan ini. Informasi mekanisme penyaluran BOS yang baru ini disampaikan kepada gubernur, dinas pendidikan provinsi dan kabupaten/kota.


Hal itu dikatakan Dirjen Pendidikan Dasar Kemendikbud Prof Suyanto saat dijumpai di Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus), Sabtu (11/12). ''Kita sudah siap untuk mensosialisasikan mekanisme penyaluran BOS 2012 yang baru pada tanggal 13 Desember 2011 nanti. Sosialisasi ini akan diberikan kepada gubernur, dinas pendidikan provinsi dan kabupaten/kota,'' ungkapnya.



Tujuan memasyarakatkan skema atau mekanisme BOS ini, karena pada tahun 2012 nanti dana tersebut tidak lagi lewat kabupaten/kota, melainkan dari pemerintah pusat akan ditransfer ke kas umum daerah provinsi. Kemudian, langsung ke sekolah dengan cara hibah. ''Karena dilakukan secara hibah kepada sekolah, maka dinas pendidikan provinsi wajib menanda tangani nota hibah dengan pemerintah daerah kabupaten/kota untuk dialokasikan ke tiap satuan pendidikan SD dan SMP,'' jelasnya.



BOS 2012 akan disalurkan pada awal bulan, yakni mulai Januari. Hal ini disebabkan, anggaran mulai dilaksanakan pada bulan tersebut. Selain itu, juga melihat pengalaman penyaluran BOS 2011 yang gagal, karena banyak terjadi keterlambatan penyaluran di tiap daerah kabupaten/ kota saat dialokasikan ke sekolah. Menurut evaluasi dari Kemendikbud, pada penyaluran BOS 2011 untuk triwulan I dan II berjalan cukup lancar, meskipun ada daerah yang terlambat menyalurkan jumlahnya pun tidak banyak. Namun di triwulan III dan IV, alokasi BOS dari kabupaten/ kota ke sekolah prosesnya malah semakin parah, karena banyak daerah yang terlambat menyalurkan.



Suyanto menyampaikan, hingga saat ini ada 14 kabupaten/kota yang belum menyalurkan BOS untuk triwulan III, sedangkan di triwulan IV baru 16 kabupaten/kota yang sudah menyelesaikan proses tersebut. ''Harusnya mereka (kabupaten/kota-red) belajar dari penyaluran triwulan I dan II yang bisa tepat waktu, tapi ini di triwulan III dan IV malah semakin parah terlambatnya. Dari triwulan I hingga IV hanya Kabupaten Banyumas yang tepat waktu menyalurkan BOS ke sekolah,'' tuturnya.



Dari pengalaman keterlambatan ini, lanjut dia, kondisi sekolah menjadi menderita, karena para guru harus berhutang kemana-mana untuk menutup biaya operasional sekolah. Maka dari itu, mekanisme penyaluran BOS 2012 akan diubah dari sebelumnya lewat kabupaten/kota, kini akan dilaksanakan oleh provinsi.



( Anggun Puspita / CN34 / JBSM )



Sumber : Suara Merdeka

Post a Comment

 
Top